Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN

Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN
link : Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN

Baca juga


    Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN

    Lombok Tengah, sasambonews.com- Harapan para Bidan dan Perawat dapat ikut serta pada seleksi CPNS tahun 2018 ini gagal totoal. Pemerintah pusat menolak formasi yang diusulkan pemerintah daerah Lombok Tengah. yang miris lagi tidak hanya bidan dan perawat saja yang ditolak akan tetapi juga sarjana pendidikan untuk guru SMP dan SMA juga tidak diterima. yang diterima hanya untuk formasi guru kelas atau guru SD dan juga guru agama.


    Kepala BKD Lombok Tengah H.L.Nazili mengatakan pemerintah pusat sudah menolak usulan yang diusulkan sehingga dengan demikian pemerintah daerah tidak bisa berbuat apa apa lagi. "Sudah final, tak bisa diubah lagi" ungkapnya.

    Diakuinya pemerintrah Daerah Kabupaten Lombok Tengah sudah mengusulkan seluruh formasi yang dibutuhkan termasuk juga bidan dan perawat, hanya saja pihak BKN menolaknya. Selain itu guru umum juga ditolak, yang cari adalah pendidikan PGSD dan juga guru agama untuk SD. "Kita sudah berusaha, anak saya juga perawat tidak bisa ikut, apa mau dikata" ungkapnya. Am


    Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :

    Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN

    itulah tadi berita Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN , kami berharap sobat sudah membaca dengan baik. namun , jika sobat kurang jelas silakan di baca ulang.

    anda baru saja membaca Bidan, Perawat, Guru SMP Dan SMA, Ditolak BKN ini linknya kalau mau di save http://beritaberceceran.blogspot.com/2018/09/bidan-perawat-guru-smp-dan-sma-ditolak.html

    Related Posts :