Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016

Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016 Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016
link : Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016

Baca juga


Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016

PERAWANGPOS -- PT PLN (Persero) kembali menaikkan tarif listrik 12 golongan pelanggan untuk periode pemakaian November 2016, meskipun nilai tukar rupiah terhadap dolar mengalami penguatan.

Dalam catatan perusahaan setrum pelat merah, nilai tukar rupiah pada September 2016 yang menjadi dasar penetapan tarif listrik dua bulan berikutnya, menguat Rp47 per dolar dari sebelumnya Rp13.165 per dolar pada Agustus 2016 menjadi Rp13.118 per dolar.

Namun, Kepala Satuan Komunikasi Korporat PLN I Made Suprateka mengingatkan berdasarkan Peraturan Menteri (Permen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 9 Tahun 2015, PLN tidak hanya menggunakan komponen nilai tukar dalam menentukan tarif listrik setiap bulan. Namun juga menghitung perubahan harga minyak dan inflasi bulanan.

Made mencatat harga minyak mentah Indonesia (ICP) pada Agustus 2016 naik US$1,06 per barel dibandingkan ICP Agustus 2016 sebesar US$41,11 per barel menjadi US$42,17 per barel. 

"Sementara itu, inflasi September 2016 naik 0,24 persen, dari bulan sebelumnya," kata Made, dikutip Selasa (8/11).

Akibat dari perubahan nilai ketiga indikator tersebut, tarif listrik pada November 2016 di Tegangan Rendah (TR) menjadi Rp1.462 per kWh, tarif listrik di Tegangan Menengah (TM) menjadi Rp1.113 per kWh, tarif listrik di Tegangan Tinggi (TT) menjadi Rp996 per kWh, dan tarif listrik di Layanan Khusus menjadi Rp1.633 per kWh.

"Penyesuaian tarif bulan ini termasuk stabil. Kenaikan rata-rata sebesar Rp2. Penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar menjaga stabilitas tarif listrik di tengah inflasi yang fluktuatif," terangnya.

Ia menambahkan, perubahan tarif pada November 2016 ini hanya berlaku bagi konsumen mampu sebanyak 12,5 juta pelanggan atau 20 persen dari 62,6 juta pelanggan PLN. Sementara itu, lebih dari 50 juta atau 80 persen dari total pelanggan PLN tidak mengalami perubahan tarif.

Sumber : CNN



Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :

Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016

itulah tadi berita Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016 , kami berharap sobat sudah membaca dengan baik. namun , jika sobat kurang jelas silakan di baca ulang.

anda baru saja membaca Meski Rupiah Menguat, PLN Akan Naikkan Tarif Listrik Di November 2016 ini linknya kalau mau di save http://beritaberceceran.blogspot.com/2016/11/meski-rupiah-menguat-pln-akan-naikkan.html