Waspada ! Permen Jari Berbahaya

Waspada ! Permen Jari Berbahaya Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Waspada ! Permen Jari Berbahaya, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Waspada ! Permen Jari Berbahaya
link : Waspada ! Permen Jari Berbahaya

Baca juga


Waspada ! Permen Jari Berbahaya

Waspada ! Permen Jari Berbahaya
PERMEN JARI : Kepala BNNK Cilacap, AKBP Edy Santosa menunjukkan permen berbentuk jari yang dirazia BNNK Cilacap dari sejumlah tempat. ( Foto : SM/dok BNNK Cilacap)
CILACAP – Badan Natkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Cilacap Rabu (12/10) menyita sekitar 4.800 butir permen berbentuk jari. Penyitaan dilakukan sebagai antisipasi kalau-kalau permen tersebut mengandung bahan psikotropika/narkoba.

Penyitaan dilakukan dalam razia yang dilakukan di pasar-pasar tradisional, di lingkungan sekolah dan di distributor di kota Cilacap. Kepala BNNK Cilacap, AKBP Edy Santosa, mengatakan razia diawali atas laporan masyarakat yang mengatakan dijualnya permen berbentuk jari di lingkungan sekolah di Cilacap.

Di samping itu ada juga media sosial yang menginformasikan adanya anak yang tertidur dalam waktu lama setelah mengonsumsi permen seperti tersebut. "Atas laporan dan informasi ini BNNK melakukan razia di sejumlah tempat," kata AKBP Edy Santosa.

Uji Laboratorium

Penyitaan dilakukan sebagai langkah antisipasi. Nantinya akan dilakukan uji laboratorium oleh pihak terkait seperti BNN Pusat dan Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

Jika kemudian, dari hasil uji laboratorium terbukti ada kandungan psikotropika maka semua permen seperti itu akan ditarik dari pasaran. Langkah lebih lanjut yang akan dilakukan adalah memusnahkannya.

Sampai saat ini, tambah dia, BNNK Cilacap belum menerima laporan adanya anak yang menjadi korban akibat mengonsumsi permen yang dijual dengan harga Rp 2.000 itu.

Terkait beredarnya kabar ada anak yang menjadi korban permen jari itu, pihak BNNK Cilacap mengimbau para orang tua dan guru untuk mengawasi ketat anak-anak. Ini agar tidak ada anak yang mengonsumsi permen yang diimpor dari Tiongkok itu.

"Kita tidak tahu kalau kemudian ada strategi untuk menghancurkan generasi muda dengan segala cara. Oleh karena itu orang tua dan guru harus mengawasi ketat anak-anak," kata kepala BNNK Cilacap itu. (SM)



Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :

Waspada ! Permen Jari Berbahaya

itulah tadi berita Waspada ! Permen Jari Berbahaya , kami berharap sobat sudah membaca dengan baik. namun , jika sobat kurang jelas silakan di baca ulang.

anda baru saja membaca Waspada ! Permen Jari Berbahaya ini linknya kalau mau di save http://beritaberceceran.blogspot.com/2016/10/waspada-permen-jari-berbahaya.html