Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas

Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas
link : Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas

Baca juga


Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas

Ilustrasi
AMBON - BERITA MALUKU. Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Maluku, menyurati Dirjen Migas, kementerian ESDM untuk membantu meneliti terkait sumburan gas beracun di Desa Telabora, Desa Babiyotan dan Desa Iblamumtah, Pulau Masela, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD).

Upaya ini dilakukan, dikarenakan Dinas ESDM Maluku keterbatasan tenaga dan peralatan untuk meneliti penyebab terjadinya semburan beracun tersebut.

"Setelah mendapatkan laporan resmi dari Bupati, Benyamin Noach, kita langsung menyurat ke kementerian SDM dalam hal ini dirjen Migas untuk melakukan survei di pulau masela, karena kita disini tenaganya dan peralatan untuk mendeteksi gas-gas beracun masih sangat kurang," ujar Kepala Dinas ESDM, Maluku, Fauzan Chatib, kepada awak media disela-sela rapat koordinasi pertambangan mineral kepada pemerintah daerah dan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP), yang berlangsung di swiss bhel hotel, Selasa (22/10)

Dikatakan, surat yang dikirim ke Kementerian ESDM sejak diterimanya laporan dari Bupati MBD, namun sampai saat ini Kementerian ESDM belum memberikan tanggapan terkait hal itu.

Ditempat yang sama, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku, Roy Corneles Siauta, mengungkapkan, dari hasil koordinasi, semburan gas tersebut merupakan fenomena alam yang terjadi setiap tahun, namun untuk tahun ini semburannya agak berbeda. 

"Menurut teman-teman kabupaten, memang setiap tahun saat musim panas, semburan itu muncul. Jadi menurut mereka itu sebagai fenomenal alam, tetapi muncul tahun ini, menurut mereka agak berbeda, karena warnanya berbeda dengan sebelumnyam," ucapnya.

Menindaklanjuti hal itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup, namun jawaban yang diberikan, teman-teman di Kementerian perlu berkoordinasi dengan pimpinan yang lebih tinggi. 


Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :

Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas

itulah tadi berita Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas , kami berharap sobat sudah membaca dengan baik. namun , jika sobat kurang jelas silakan di baca ulang.

anda baru saja membaca Semburan Gas Beracun di MBD, Dinas ESDM Surati Dirjen Migas ini linknya kalau mau di save http://beritaberceceran.blogspot.com/2019/10/semburan-gas-beracun-di-mbd-dinas-esdm.html