Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX

Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX
link : Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX

Baca juga


    Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX

    Farida Salampessy
    AMBON - BERITA MALUKU. Dari hari ke hari, jumlah pengungsi di tiga wilayah terdampak Gempa, Ambon, Maluku Tengah dan Seram Bagian Barat, semakin meningkat.

    Hal ini dikarenakan informasi HOAX, bahwa akan terjadi gempa susulan dengan skala yang besar.

    "Jadi dalam rapat evaluasi penanganan bencana, ada kecendrungan naik, karena berita HOAX," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Maluku, Farida Salampessy, kepada awak di posko Satgas Penanganan Bencan di aula Korem 151/Binaya, Batu Gajah, Ambon, Sabtu (5/10).

    Ditanya mengenai jumlah kenaikan, dirinya belum bisa memberika kepastian. Tetapi yang pastinya ada kenaikan pengungsi.

    Diberitakan sebelumnya, Kamis (03/10), Salampessy mengungkapkan, sesuai data sementara, sudah mencapai 95.256 pengungsi, terdiri dari kota Ambon, 2.940 pengungsi, Maluku Tengah 50.250 pengungsi, Seram Bagian Barat 42.066 pengungsi.

    Sedangkan, kerusakan, di tiga daerah tersebut, mencapai 6.523 unit.

    Dirinya merincikan, yang paling terbanyak di kabupaten Maluku tengah, yakni 4.895 rumah, terdiri dari rusak ringan 2.374 unit, rusak sedang 1105 uni, rusak berat 1.416 unit.

    Kabupaten SBB sebanyak 1.080 rumah, terdiri dari rusak ringan 795 unit, rusak berat 285 unit.

    Kota Ambon, sebanyak 548 rumah, terdiri dari rusak ringan 305 rumah, rusak sedang 147 rumah, rusak berat 96 rumah.

    Sementara korban, meninggal, 38 orang, terdiri dari kota Ambon, 13 orang, sedangkan luka berat dan luka ringan 27 orang.

    kabupaten Maluku Tengah, 15 orang, sedangkan luka ringan 72 orang, luka berat 18 orang.

    Kabupaten SBB, 10 orang meninggal, luka berat 3 orang, luka ringan 29 orang.


    Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :

    Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX

    itulah tadi berita Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX , kami berharap sobat sudah membaca dengan baik. namun , jika sobat kurang jelas silakan di baca ulang.

    anda baru saja membaca Peningkatan Jumlah Pengungsi Disebabkan Informasi HOAX ini linknya kalau mau di save http://beritaberceceran.blogspot.com/2019/10/peningkatan-jumlah-pengungsi-disebabkan.html

    Related Posts :