Menhub Pastikan LRT Sudah Tuntas Jelang Asean Games Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Menhub Pastikan LRT Sudah Tuntas Jelang Asean Games, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Menhub Pastikan LRT Sudah Tuntas Jelang Asean Games
link : Menhub Pastikan LRT Sudah Tuntas Jelang Asean Games

Menhub Pastikan LRT Sudah Tuntas Jelang Asean Games

Jakarta, Info Breaking News - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, mengupayakan Light Rail Transit (LRT) Jakarta beroperasi pada saat penyelenggaraan Asian Games 2018. Saat ini, progres proyek yang dikerjakan oleh PT Jakarta Propertindo (Jakpro) itu mencakup prasarana sebesar 79 persen, sarana 92 persen, dan depo 15 persen.

Budi menyampaikan, pihaknya sudah menugaskan direktur prasarana perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemhub) untuk melakukan sertifikasi prasarana secara bertahap mulai 1 Agustus hingga 10 Agustus 2018. Sertifikasi akan difokuskan terlebih dahulu pada bagian yang sudah selesai dikerjakan.

"Saya sudah tugaskan direktur prasarana lakukan sertifikasi secara berangsur. Kami utamakan apa yg udah dikerjakan untuk disertifikasi. Direncanakan kurang lebih 1-10 Agustus selesai. Yang sudah selesai akan kita operasikan untuk Asian Games," kata Menhub saat meninjau proyek LRT Jakarta, Minggu (15/7).

Budi mengingatkan, pemegang proyek maupun kontraktornya untuk memastikan tingkat keselamatan tetap terjaga. Bahkan, pihaknya bersama Jakpro dan PT Wijaya Karya Tbk sebagai kontraktor sudah menandatangani komitmen untuk mengutamakan keselamatan.

Menurutnya, LRT Jakarta adalah bagian dari sistem angkutan massal di Ibukota yang terintegrasi dengan angkutan massal lainnya, seperti LRT Jabodebek, Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, dan Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek.

"Ada suatu hal yang harus kita jadikan lifestyle baru. Saya pikir ini satu proyek yang bagus. Kita mendidik masyarakat untuk menggunakan angkutan masal. Angkutan pribadi bisa ditinggalkan dan Jakarta tidak macet," imbuhnya.*** Nadya.

Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :