Jelang Konferwil PWNU ke-X, Nama Mahfud dan Karim Mencuat Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Jelang Konferwil PWNU ke-X, Nama Mahfud dan Karim Mencuat, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Jelang Konferwil PWNU ke-X, Nama Mahfud dan Karim Mencuat
link : Jelang Konferwil PWNU ke-X, Nama Mahfud dan Karim Mencuat

Jelang Konferwil PWNU ke-X, Nama Mahfud dan Karim Mencuat

Dua kandidat

Kalianda,Kaliandanews - Kurang dari sebulan lagi Konferensi Wilayah (Konferwil) X Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Lampung digelar, dua nama mencuat untuk menakhodai NU Lampung lima tahun ke depan.

Kedua sosok itu adalah H. Nur Mahfudz Attijani yang merupakan ketua PCNU Lampung Selatan dan H. Karim yang biasa disapa dengan Gus Karim Mahfudz Ketua PCNU Mesuj.

Konferwil X PWNU Lampung akan dihelat pada 8-10 Maret 2018. Hajat akbar warga NU Bumi Ruwa Jurai tersebut dipusatkan di Pondok Pesantren Darussa'adah Lampung Tengah pimpinan KH Muhsin Abdillah, Rois Syuriah PWNU Lampung.

Munculnya nama H. Nur Mahfudz dan Gus Karim disampaikan Ketua Pengurus Cabang NU Tulang Bawang KH. Dimyati Rifa'i M Pdi, selasa petang, (13/2/2018).

"Sejauh ini nama H. Nur Mahfudz dan Gus Karim yang paling mencuat di kalangan nahdliyin untuk memimpin PWNU Lampung periode 2018-2023. Keduanya sosok muda yang enerjik dan tak diragukan ke-NU-annya," kata Dimyati.

Ia menjelaskan, dengan rekam jejak hebat masing-masing, saat ini kedua sosok dinilai paling menonjol dalam bursa ketua tanfidziyah PWNU Lampung. H Nur Mshfudz selain ketua tanfidziyah periode 2013-2018, dia juga sedang membangun Masjid dan Kantor PCNU Lampung Selatan yang dirancang menjadi icon kebanggaan warga Nahdliyin. Sementara Gus Karim juga bukan sosok asing di kalangan jamiyah NU Lampung.

"Baik H Mahfudz maupun Gus Karim saya kira sama-sama mumpuni. Beliau berdua memiliki keunggulan masing-masing. Keduanya kuat dalam kepemimpinan, dan yang paling penting dikenal luas di kalangan nahdliyin Provinsi Lampung," papar Dimyati dan diamini oleh 9 Ketua PCNU se Lampung bahkan Kiyai Dimyati menyatakan siap memback up "Dzohiron wa bathinan serta siap untuk mensukseskannya.(Kur)

Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :