Polisi Ciduk Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan Gadis Cantik yang Gegerkan Warga Pasuruan Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Polisi Ciduk Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan Gadis Cantik yang Gegerkan Warga Pasuruan, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Polisi Ciduk Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan Gadis Cantik yang Gegerkan Warga Pasuruan
link : Polisi Ciduk Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan Gadis Cantik yang Gegerkan Warga Pasuruan

Polisi Ciduk Pelaku Pemerkosaan dan Pembunuhan Gadis Cantik yang Gegerkan Warga Pasuruan

Foto: ist

Kaliandanews - Warga Pasuruan digegerkan penemuan mayat di gubuk sawah, Selasa (26/9) pukul 11.00 WIB. Korban mengalami luka di wajah, terutama di mata dan mulut.

Dari hasil olah TKP, polisi menemukan sisa sperma di organ intim korban pembunuhan yang ditemukan di sawah. Mayat perempuan berinisial E (15) ditemukan di sawah Desa Parerejo, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.

"Iya ada sperma di situ (organ intim)," kata Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Tinton Yudha Riyambodo, di kantornya Jalan Dr Soetomo, Bangil, Rabu (27/9/2017) kemarin.

Meski demikian, Tinton belum memastikan apakah korban melakukan hubungan intim atau dipaksa pelaku sebelum nyawanya dihabisi. Penemuan sperma itu akan menjadi tambahan data untuk mengungkap pelaku dan motif pembunuhan. "(Sperma) diuji laboratorium," terangnya.

Korban ditemukan dalam keadaan tidak memakai celana. Celana jins korban ditemukan 200 meter dari lokasi penemuan mayat. Sedangkan celana dalam korban ditemukan di sela-sela kaki korban. Sementara kaos dan bra korban masih dipakai korban saat ditemukan.

Pelaku tertangkap motifnya sakit hati.

Pelaku pembunuhan perempuan yang ditemukan tanpa celana mengaku tega menghabisi E (15), karena sakit hati. Bahkan pelaku, M Madinatul Hujjah (21), sempat memperkosa warga Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, itu.

"Saya perkosa, sekali," kata pelaku, Madinatul Hujjah saat di Mapolres Pasuruan, Jalan Dr Soetomo, Bangil, Kamis (28/9/2017).

Madinatul Hujjah mengungkapkan korban sering berkata kasar dan menjelek-jelekkan di depan pacarnya. Padahal, dia dan korban baru setahun kenal. "Dia sering mengejek saya di depan pacar saya," tambahnya.

Meski sakit hati, pelaku mengaku tak merencanakan menghabisi korban. Sebelum terjadi pembunuhan dan perkosaan, korban dan pelaku sempat cekcok. "Nggak ada niat," imbuhnya.(red/detik)

Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :