Penghuni Asrama TuHar Berduka Meningggalnya Alm. Agustinus Keiya Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Penghuni Asrama TuHar Berduka Meningggalnya Alm. Agustinus Keiya, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Penghuni Asrama TuHar Berduka Meningggalnya Alm. Agustinus Keiya
link : Penghuni Asrama TuHar Berduka Meningggalnya Alm. Agustinus Keiya

Penghuni Asrama TuHar Berduka Meningggalnya Alm. Agustinus Keiya

Alm. Agustinus Keiya Pemain Bola Klub Nagardjo FC, Timor Leste. (Foto: Kabarin.co)

Jayapura, KABAR MAPEGAA.com – Hampir rata-rata mahasiswa, pemuda dan masyarakat Mee di Wilayah Meepago khususnya dan Papua umumnya merasa kehilangan salah satu pemain striker yang berasal dari Wilayah Meepago Agustinus Keiya.

Kematiannya akibat sakit paru-paru yang berkepanjangan mulai dari Timor Leste hingga di bawah pulang di Nabire, Papua untuk dirawat. Namun tak tertolong hingga menghembuskan nafas terakhir di Nabire. Duka ini pun turut dirasakan penghuni Asrama Tunas Harapan (TuHar), Padang Bulan, Jayapura.

Sekertaris Penghuni Asrama Tunas Asrama, Silivester Tekege menuturkan, Alm. Agustinus Keiya adalah salah satu pemain Mee Uwodide yang sangat handal yang bermain pada posisi striker.

"Ia mulai bermain di salah satu klub Jayapura yakni, Koteka FC, tahun 2012-2013 Alm. sempat bermain di Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua, lalu bermain juga di Liga Torabika Cup bergabung dengan PS TNI, ia bermain lagi di Kompetisi Lani Cup di Klub Asrama Nabire (Asnab) tahun 2015, bermain lagi kompetisi IPPMEE Cup tahun 2015 di Klub Asrama Tunas Harapan, lanjut lagi ia bermain di Lani Cup. Akhir bermain di Lani Cup Alm. bersama Kristian Dogopia kerabatnya dipanggil di Timor Leste untuk bermain di salah satu klub yang ada disana yakni Nagardjo FC,"Uangkapnya, Kepada kabarmapegaa.com, Sabtu, (08/07/17) dari Asrama Tunas Harapan, Padang Bulan, Jayapura.

Kata dia, Alm. Agustinus Keiya adalah salah penghuni di asrama tunas harapan yang bersama merasakan suka dan duka.

"Ya, kami selalu bersama-sama, makan, minum, bermain dan canda tawa. Jadi, hal ini menurutnya, setelah mendengar berita kematian Alm. Agus, pada Rabu, 05 Juli 2017, kami sangat merasakan sakit dan kehilangan Alm dia, "bebernya dengan nada sedih.

Di tempat yang berbeda, Thedy Pekey, Pembina Asrama Tunas Harapan, menuturkan pihaknya juga merasa duka yang sedalam-dalamnya atas kematian anak asuhnya di asrama tunas harapan itu.

"Kami keluarga besar asrasma tunas harapan turut berduka cita atas keperginan adik kami, Alm. Agustinus Keiya, semoga dia istrahat dengan tenang di sisi Allah Bapa di surga,"ungkpanya.

Pewarta : Alexander Gobai

Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :