Angka Kemiskinan di Ternate Alami Penurunan Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Angka Kemiskinan di Ternate Alami Penurunan, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Angka Kemiskinan di Ternate Alami Penurunan
link : Angka Kemiskinan di Ternate Alami Penurunan

Angka Kemiskinan di Ternate Alami Penurunan

BERITA MALUKU. Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, Maluku Utara, menyatakan, sesuai nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tercatat angka kemiskinan di daerah ini mengalami penurunan.

Wali Kota Ternate, Burhan Abdurahman, di Ternate, Kamis (15/6/2017) mengatakan, pengentasan kemiskinan digalakkan seiring kenaikan IPM daerah ini.

"Adanya penurunan angka kemiskinan di Kota Ternate, di mana pada 2015 sebesar 2,99 persen, menurun dibandingkan 2014 yang mencapai 3,16 persen," ujarnya.

Selain itu, indikasi gairahnya aktivitas perekonomian, meningkatnya daya beli dan tingginya investasi yang masuk ke Kota Ternate, maka diharapkan angka kemiskinan terus menurun.

"Pemerintah dengan bermacam-macam program pengentasan kemiskinan yang dilakukan diharapkan akan menekan angka kemiskinan sampai pada tingkat yang serendah-rendahnya," kata Burhan.

Bahkan, sesuai data yang diterbitkan BPS Kota Ternate pada 2016 tercatat nilai IPM mencapai 77,64, meningkat dibandingkan 2015 yang hanya sebesar 77,00.

"Nilai IPM ini masuk dalam kategori tinggi dan merupakan yang tertinggi dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Maluku Utara," tandasnya.

Dari hasil perhitungan tersebut menunjukan, program dan kebijakan pembangunan yang dilaksanakan selama ini khususnya di bidang pendidikan maupun kesehatan telah berdampak pada tingkat kesejahteraan masyatakat seperti yang tergambar pada angka IPM.

Selain itu, terjadi kenaikan pada indeks pendapatan masyarakat, sebagaimana digambarkan oleh struktur PDRB, baik PDRB atas dasar harga berlalu maupun pendapatan perkapita yang menunjukan adanya kenaikan daya beli masyarakat, hal ini sejalan dengan pencapaian pertumbuhan ekonomi.

Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :