Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara

Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara
link : Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara

Baca juga


    Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara

    BERITA MALUKU. Rencana pembukaan rute penerbangan langsung Kota Saumlaki, Maluku Tenggara Barat - Kota Darwin, Australia Utara sampai saat ini masih terkendala sejumlah persoalan, termasuk landasan pacu Bandara Mathilda Batlayeri yang hanya bisa didarati pesawat jenis ATR 72.

    Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (KUPBU) Mathilda Batlayeri Saumlaki, Chairul Humam, dikonfirmasi, Selasa (16/5/2017) menyatakan infrastruktur penunjang bandara itu baru mencapai 80 persen untuk dapat didarati pesawat berbadan lebar.

    Menurut dia target penyelesaian landasan pacu yang semula ditargetkan mencapai 2.000 meter dan selesai dikerjakan pada tahun 2016, tidak terlaksana.

    "Sebenarnya, tahun lalu pekerjaan perpanjangan landasan pacu sudah bisa mencapai 2.000 meter, namun kontraktornya 'memble', tidak profesional, sehingga tidak dapat menyelesaikan pekerjaannya dan kami putuskan kontraknya.

    Ia mengaku anggaran pekerjaan itu dikembalikan ke kas Negara.

    Kendala lainnya, adalah status kepemilikan lahan bandara yang belum terdaftar sebagai aset negara, karena belum diproses sertifikat tanahnya oleh Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara Barat.

    "Ibarat membangun rumah tetapi belum punya sertifikat tanah, jelas bikin was-was. Kami memiliki aset bangunan dan sebagainya yang nilainya sudah ratusan milyar, namun aset tanahnya tidak ada," kata Chairul.

    Hal lain yang dihadapi termasuk belum adanya pembangunan sarana untuk bahan bakar pesawat, begitu pula fasilitas keimigrasian dan bea cukai.

    Meskipun demikian, Chairul optimis bandara Mathilda Batlayeri akan mengalami peningkatan pada tahun 2018, karena saat ini sudah menjadi salah satu area pengembangan atau masuk kategori bandara strategis di Tanah Air yang sedang diupayakan untuk melayani penerbangan pesawat jenis boing 737.

    Pengembangan bandara Mathilda Batlayeri itu masuk dalam rencana strategis nasional atau renstra 2015 - 2019 pemerintahan presiden Joko Widodo dan wakil presiden Jusuf Kalla.

    Saat ini, KUPBU Mathilda Batlayeri sedang menanti proses penambahan perpanjangan landasan pacu, dimana proses penentuan rekanan telah final.

    Pekerjaan dimaksud akan menambah panjang landasan pacu dari 1.630 x 30 meter menjadi 1.850 x 30 meter atau penambahan 220 meter. Apron bandara saat ini berukuran 152 x 90 meter dengan 1 taxiway.

    Dipastikan panjang runway bandara Mathilda Batlayeri pada tahun 2018 mencapai 2.000 meter dan lebar 45 meter, yang bisa didarati pesawat berbadan besar seperti Boeing series 500 atau Garuda Indonesia dengan series 1.000.


    Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :

    Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara

    itulah tadi berita Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara , kami berharap sobat sudah membaca dengan baik. namun , jika sobat kurang jelas silakan di baca ulang.

    anda baru saja membaca Pembukaan Rute Penerbangan Saumlaki-Darwin Terkendala Kesiapan Bandara ini linknya kalau mau di save http://beritaberceceran.blogspot.com/2017/05/pembukaan-rute-penerbangan-saumlaki.html

    Related Posts :