Iklan Festival Tambora Bikin Dewan Meradang Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Iklan Festival Tambora Bikin Dewan Meradang, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Iklan Festival Tambora Bikin Dewan Meradang
link : Iklan Festival Tambora Bikin Dewan Meradang

Iklan Festival Tambora Bikin Dewan Meradang

MATARAM,Sasambonews.com

Ketua Fraksi PKS DPRD NTB Johan Rosihan memprotes keras Iklan Festival Tambora 2017 yang dimunculkan di media nasional menampilkan gambar bukan gunung Tambora tetapi gunung Kalimutu di NTT, hal ini menurutnya sangat mengecewakan karena daerah .

Menurut Johan bahwa gambar festival Tambora 2017 tidak menjual daerah NTB karena buka menampilkan gunung Tambora tetapi malah gunung Kalimutu dan tidak melibatkan stake holder pariwisata didaerah." Kalau ini Festival Tambora kenapa foto Gunung Kalimutu, kalau gak ada foto minta kesaya. Kalau kita ke tambora,itu tidak jualan danau, gunung ,tapi sejarahnya,"tegasnya, Kamis (30/3/2017) di temui diudayana.

Menurutnya apabila ini bentuk keteledoran dari kementrian pariwisata, Johan meminta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan NTB untuk melakukan protes keras."Kalau ini dari Kemenpar , Disbudpar NTB protes dong,"terangnya.

Ia juga meminta agar kegiatan even Tambora ini harus memiliki target dan melibatkan stake holder pariwisata di sekitarnya." Minimal punya dampak promosi terhadap destinasi di Sumbawa. Jelas ini yang gak kebagian acara itu Sumbawa.Libatkan lah stake holder pariwisata didaerah,"terangnya.

Menurut Johan seharusnya sudah sewajarnya di Pulau Sumbawa dibuatkan sebuah Musium sejarah terkait Tambora,karena ini merupakan kejadian pulkanologi yang sejarahnya panjang."Tambora itu sebagai kejadian pulkanologi sejarahnya sangat panjang, Perlu dibuat Musium Tambora baik itu Sejarah dan Pulkanologi , jangan sekedar seremonial."pungkasnya.Ipr

Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :