Judul : Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian , Berikan Bantuan Power Thresher
link : Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian , Berikan Bantuan Power Thresher
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian , Berikan Bantuan Power Thresher
Penulis : Dimas
Selasa, 17 Januari 2017
KRAKSAAN – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Probolinggo berupaya agar bisa menekan tingkat kehilangan hasil panen dan pasca panen padi yang saat ini mencapai 11%. Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, tingkat kehilangan hasil panen ini relatif lebih kecil.
Kepala DKPP Kabupaten Probolinggo, Ahmad Hasyim Ashari mengungkapkan, tingkat kehilangan hasil panen dan pasca panen, khususnya padi di Kabupaten Probolinggo saat ini relatif masih tinggi. "Kehilangan hasil yang cukup tinggi itu terjadi mulai panen, pengangkutan, penjemuran, selep (penggilingan, Red.), hingga menjadi beras," ungkapnya.
Menurut Hasyim, penyebab kehilangan hasil yang cukup tinggi dipicu penerapan teknologi pertanian yang belum diterapkan para petani. "Selain itu, kondisi infrastruktur buruk turut pula mempengaruhi tingkat keberhasilan distribusi hasil panen," jelasnya.
Untuk mengatasi hal tersebut, jelas Hasyim, pihaknya memberikan bantuan mesin perontok padi (power thresher) dan mesin panen padi (combine harvester). Tahun 2016, combine harvester diberikan kepada 21 gabungan kelompok tani (Gapoktan) dan kelompok tani di Kabupaten Probolinggo.
"Bantuan combine harvester ini untuk mempercepat pemanenan padi dan mengurangi kebutuhan tenaga panen. Di samping juga mengurangi kehilangan hasil. Secara otomatis akan mengurangi biaya panen," pungkasnya. (wan/mas)
Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian , Berikan Bantuan Power Thresher
itulah tadi berita Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian , Berikan Bantuan Power Thresher , kami berharap sobat sudah membaca dengan baik. namun , jika sobat kurang jelas silakan di baca ulang.
anda baru saja membaca Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian , Berikan Bantuan Power Thresher ini linknya kalau mau di save http://beritaberceceran.blogspot.com/2017/01/dinas-ketahanan-pangan-dan-pertanian.html