Nyaru Petugas Telkomsel, Empat Kawanan Pencuri Gondol Genset Tower BTS Apa kabar Sobat Pembaca Berita Berceceran, Berita yang anda baca kali ini dengan judul Nyaru Petugas Telkomsel, Empat Kawanan Pencuri Gondol Genset Tower BTS, berita brceceran telah menyiapkan artikel ini dengan sebaik-baiknya untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. semoga isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, OK selamat membaca.

Judul : Nyaru Petugas Telkomsel, Empat Kawanan Pencuri Gondol Genset Tower BTS
link : Nyaru Petugas Telkomsel, Empat Kawanan Pencuri Gondol Genset Tower BTS

Nyaru Petugas Telkomsel, Empat Kawanan Pencuri Gondol Genset Tower BTS

SINAR NGAWI™ Ngawi-Dengan alasan mengganti mesin genset, empat kawanan pencuri yang mengaku sebagai petugas dari PT. Telkomsel mendatangi Tower BTS dikawasan Dusun Sumbersari, Desa Tulakan, Kecamatan Sine, pada Senin lalu, (05/12), sekitar sekitar pukul 16.00 WIB. Aksinyapun lancar setelah berhasil mengelabui Sukir (66) selaku penjaga tower dan dengan leluasa membawa kabur mesin genset merk Kubota.

"Para pelaku itu mendadak mendatangi saya yang katanya mereka ini petugas dari Telkomsel meminta kunci tower untuk mengambil mesin yang didalam untuk diganti baru," terang Sukir.

Tambahnya, saat kejadian Sukir ikut membantu mengeluarkan mesin genset merk Kubota dari dalam tower karena merasa percaya sesuai pengakuan para pelaku.

Setelah berhasil dikeluarkan mesin genset tersebut langsung diangkut dengan kendaraan yang telah dipersiapkan. Setelah ditunggu sampai Selasa kemarin, (06/12), mesin yang dijanjikan tidak kunjung datang membuat Sukir curiga.

Terpisah, Kapolsek Sine AKP Slamet Suyanto membenarkan jika di wilayah hukumnya telah terjadi tindak penipuan atau penggelapan mesin genset milik Tower PT Telkomsel yang dilakukan para pelaku yang mengaku sebagai petugas.

Setelah ada laporan pihaknya pun langsung melakukan olah TKP serta memeriksa para saksi yang ada.

"Modusnya pelaku ini mengaku sebagai petugas Telkomsel untuk mengelabui penjaganya. Saat ini kita langsung melakukan penyelidikan," pungkas AKP Slamet Suyanto.
Pewarta: kun/pr
Editor: Kuncoro

Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :