Judul : 43 Persen Warga Cirebon Belum Terlindungi JKN
link : 43 Persen Warga Cirebon Belum Terlindungi JKN
43 Persen Warga Cirebon Belum Terlindungi JKN
CIREBON – Stuktur RAPBD murni tahun anggaran 2017 sangat fantastis. Pasalnya, dari struktur tersebut, untuk pendapatan di angka Rp 3,08 triliun, sementara belanja Rp 3,16 triliun. Besarnya anggaran tersebut harus dikelola baik pemerintah daerah.Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Kabupaten Cirebon, Sukaryadi mengatakan, sebesar 16,50 persen pemerintah daerah mengalokasikan persoalan kesehatan di Kabupaten Cirebon.
"Perlu diketahui, setiap tahun kasus gizi buruk murni di Kabupaten Cirebon selalu ditemukan. Dua tahun terakhir, angka gizi buruk 275 kasus yang tercatat dalam kegiatan-kegiatan posyandu," ujar Sukaryadi.
Menurutnya, kegiatan untuk mengidentifikasi warga terkena gizi buruk ini juga penting untuk diprioritaskan.
Masalah lainnya soal BPJS. Sedikitnya, 43 persen penduduk Kabupaten Cirebon belum terlindungi jaminan kesehatan apa pun."Ini menjadi persoalan penting, kenapa sektor kesehatan memiliki porsi tinggi. Tapi realisasinya terus menyisakan masalah," tutur Sukaryadi.
Radar
Temen dan Sobat baru saja selesai membaca :
43 Persen Warga Cirebon Belum Terlindungi JKN
itulah tadi berita 43 Persen Warga Cirebon Belum Terlindungi JKN , kami berharap sobat sudah membaca dengan baik. namun , jika sobat kurang jelas silakan di baca ulang.
anda baru saja membaca 43 Persen Warga Cirebon Belum Terlindungi JKN ini linknya kalau mau di save http://beritaberceceran.blogspot.com/2016/11/43-persen-warga-cirebon-belum.html